Senin, 21 April 2025

Istighfar

  

*ASSALAMUALAIKUM WAROHMATULLOHI WABAROKATUH*

      🌹🍁🍀


*☘️~RENUNGAN SENIN DINI HARI - 22 SYAWAL*

   *1446 H~☘️*


*🌴~ALLAH Menutupi Dan Mengampuni DOSA (Dengan*

*ISTIGHFAR)~🌴*


*🌺~SIAPA SAJA MESTI PERNAH TERJATUH KEPADA KESALAHAN DAN PERBUATAN DOSA..*


~Maka hendaklah segera bertaubat dan meminta ampunan kepada Allah Ta'ala...

~Jika seseorang beristighfar meminta ampunan kepada Allah Ta'ala, maka Allah Ta'ala akan menutupi dosa-dosanya sehingga orang lain tidak mengetahuinya dan Allah Ta'ala mengampuni dosanya, sehingga azab Allah tidak turun kepadanya...


*🌹~Di dalam Majmu’ Fatawa wa Rasail, hal 16/87, disebut :*


*أنت عندما تقول: أستغفر الله، تسأل الله شيئين: الأول: ستر الذنب. والثاني: التجاوز عنه، بحيث لا يعاقبك الله عليه*


*🌴~“Ketika kamu mengucapkan ASTAGHFIRULLAH (aku memohon ampunan kepada Allah), kamu sedang memohon kepada Allah DUA*

*PERKARA~🌴*


*🍀~PERTAMA :*

*~(Allah) Menutupi dosamu (agar tidak diketahui orang lain)...*


*🍀~KEDUA :*

*~(Allah) Mengampuni dosamu, sehingga Allah tidak mengadzabmu karenanya...*


~Jika seseorang melakukan perbuatan dosa, hendaklah tidak menceritakannya kepada orang lain...

~Tutuplah rapat-rapat, jangan sampai orang lain mengetahuinya...


*🌹~Berkata Abu Hurairah radhiyallahu anhu :*


*سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ يَقُوْلُ* 

*( كُلُّ أُمَّتِيْ مُعَافًى إِلَّا الْمُجَاهِرِيْنَ وَإِنَّ مِنَ الْمُجَاهِرِةِ أَنْ يَعْمَلَ الرَّجُلُ بِالْلَيْلِ عَمَلًا ثُمَّ يُصْبِحُ وَقَدْ سَتَرَهَ اللهُ فَيَقُوْلُ يَا فُلَانُ عَمِلْتُ البَارِحَةَ كَذَا وَكَذَا وَقدْ بَاتَ يَسْتُرُهُ رَبُّهُ وُيُصْبِحُ يَكْشِفُ سَتَرَ اللهُ عَنْهُ)*


*~“Aku mendengar Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda :*

~“Setiap ummatku akan mendapatkan ampunan dari Allah Azza wa Jalla kecuali al Mujaahiriin yaitu semisal ada seorang laki-laki yang mengerjakan sebuah perbuatan (dosa) pada malam hari kemudian ia menjumpai waktu subuh dan Allah telah menutupi aibnya (dari perbuatan dosanya)...

~Lalu laki-laki tersebut mengatakan (menceritakan kepada orang lain), “Wahai Fulan, aku telah mengerjakan sebuah perbuatan buruk (dosa) ini dan itu”...


*~“Maka itulah orang yang malamnya Allah telah menutup aibnya lalu ia membuka aibnya sendiri di waktu subuh...*

*(HR. Bukhari no. 6069 dan Muslim no. 2990)*


*🌸~BERKATA IBNU HAJAR RAHIMAHULLAH DI DALAM KITAB FATHUL BARI, BERKATA IMAM NAWAWI RAHIMAHULLAH :*


*هم الذين جاهروا بمعاصيهم وأظهروها وكشفوا ما ستر الله –تعالى- عليهم فيتحدَّثون بها لغير ضرورة ولا حاجة*


~Mereka orang-orang yang menyatakan secara terbuka maksiat-maksiat mereka, mengungkapkannya dan membongkar apa-apa yang Allah Ta'ala telah tutupi atas mereka... 

~Lalu mereka menceritakan maksiatnya tanpa ada keperluan dan kebutuhan...

~Setiap orang yang beristighfar meminta ampunan kepada Allah Ta'ala dan tidak menceritakan perbuatan dosanya kepada orang lain, Allah Ta'ala akan mengampuninya...

~Kalau Allah Ta'ala telah mengampuninya, maka azab Allah tidak akan menimpanya...


*🌹.1~Allah Ta'ala berfirman :*


*وَمَا كَانَ اللَّهُ لِيُعَذِّبَهُمْ وَأَنْتَ فِيهِمْ وَمَا كَانَ اللَّهُ مُعَذِّبَهُمْ وَهُمْ يَسْتَغْفِرُونَ}*


*~Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedangkan kamu berada di antara mereka Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedangkan mereka meminta ampun...*

*(QA. Al-Anfal: 33)*


*🌹.2~Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :*


*أنزل الله علي أمانين لأمتي {وما كان الله ليعذبهم وأنت فيهم وما كان الله معذبهم وهم يستغفرون} فإذا مضيت تركت فيهم الاستغفار إلى يوم القيامة*


*🌹.3~“Allah menurunkan dua keamanan bagi umatku, yaitu disebutkan dalam firmanNya :*

*~‘Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka, sedangkan kamu berada di antara mereka...* 

*~Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedangkan mereka meminta ampun’...*

*(QS. Al Anfal:33)*


*🌹.4~Selanjutnya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :*

*~“Apabila aku telah tiada, maka aku tinggalkan istighfar (permohonan ampun kepada Allah) di kalangan mereka sampai hari kiamat”..*

*(HR. At-Tirmidzi)*


*🌹.5~Dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :*


*العَبْدُ آمِنٌ مِنْ عَذَابِ اللهِ مَا اسْتَغْفَرَ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ*


*~“Seorang hamba dalam keadaan aman dari azab Allah selagi ia masih memohon ampun kepada Allah azza wa jalla”...*

*(HR. Ahmad. Hadits Hasan)*


*~Dinyatakan dalam majmuatul fatawa :*


*‏أخبر الله سبحانه أنه لا يعذب مستغفراً، لأن الاستغفار يمحو الذنب الذي هو سبب العذاب، فيندفع العذاب)) اهـ*.


~“Allah subhanahu wa ta’ala mengabarkan bahwasanya Dia tidak akan menyiksa orang yang beristighfar, karena Istighfar dapat menghapuskan dosa yang mana dosa adalah penyebab siksaan, maka tercegahlah siksaan (dengan sebab Istighfar)”...


*~SEMOGA BERMANFAAT...Walla Hu Allam Bishawab...*


*☘️~WILUJENG NETEPAN TAHAJJUD PARAWARGI...*

*~Lanjut Shahur Shaum Sunnah hari Senin...*

*~Semoga Allah SWT Memberi Kami Ilmu Yang Bermanfaat, Rizqi Yang Halal Dan Amal Yang Diterima...*


*Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin...*🤲


*Waalaikumusalam Warahmatulahi Wabarakatuh*

*Pasir Impun -*

*21 April 2025*

      🌹🍁🍀

Selasa, 15 April 2025

Gubahanku

  


Gubahanku
Lagu Deddy Damhudi ‧ 1976

Ku tuliskan lagu iniKu persembahkan padamuWalaupun tiada indahSyair lagu yang ku gubah
Ku ingatkan kepadamuAkan janjiku padamuHanyalah satu pintakuJangan kau tinggalkan daku
Intro Musik 🎹 🎸 🥁 🎼 🎵 🎶 
Walau apa yang terjadiTabahkan hatimu slaluJangan sampai kau tergodaMulut manis yang berbisa
Setahun kita berpisahSewindu terasa sudahDuhai kasih pujaankuCintaku hanya padamu
Intro Musik 🎹 🎸 🥁 🎼 🎵 🎶 
Ku ingatkan kepadamuAkan janjiku padamuHanyalah satu pintakuJangan kau lupakan daku
Walau apa yang terjadiTabahkan hatimu slaluJangan sampai kau tergodaMulut manis yang berbisa
Setahun kita berpisahSewindu terasa sudahDuhai kasih pujaankuCintaku hanya padamu
Duhai kasih pujaankuCintaku hanya padamu
Terjemahkan ke bahasa Indonesia
Sumber: LyricFind

Senin, 14 April 2025

RENUNGAN MENGHADAPI KEMATIAN

  

Ⓜ️𝐞𝐝𝐢𝐚 𝐒𝐮𝐧𝐧𝐚𝐡 𝐍𝐚𝐛𝐢

⚠️ RENUNGAN MENGHADAPI KEMATIAN

Oleh: 

Ustadz Hanif Nur Fauzi

*Seandainya kematian merupakan tempat peristirahatan yang tenang dari seluruh keluh kesah hidup manusia di dunia, niscaya kematian merupakan suatu kabar gembira yang dinanti-natikan bagi setiap insan.* Akan tetapi kenyataannya berbeda, setelah kematian itu ada pertanggung jawaban dan ada kehidupan.

*🛑 KEMATIAN ADALAH KEPASTIAN*

Betapa banyak berita kematian yang sampai di telinga kita, mungkin mengkhabarkan bahwa tetangga kita, kerabat kita, saudara kita atau teman kita telah meninggal dunia, menghadap Allah Ta’ala. Akan tetapi betapa sedikit dari diri kita yang mampu mengambil pelajaran dari kenyataan tersebut. Saudaraku, kita tidak memungkiri bahwa datangnya kematian itu adalah pasti. Tidak ada manusia yang hidup abadi. Realita telah membuktikannya. Allah Ta’ala telah berfirman.

Setiap jiwa pasti akan mengalami kematian, dan kelak pada hari kiamat saja lah balasan atas pahalamu akan disempurnakan, barang siapa yang dijauhkan oleh Allah Ta’ala dari neraka dan dimasukkan oleh Allah Ta’ala ke dalam surga, sungguh dia adalah orang yang beruntung (sukses).” (QS. Ali Imran : 185)

*Allah Ta’ala juga telah berfirman,*

Katakanlah (wahai Muhammad) sesungguhnya kematian yang kalian lari darinya pasti akan mendatangi kalian, kemudian kalian akan dikembalikan kepada Dzat Yang Maha Mengetahui apa yang tersembunyi dan apa yang nampak, kemudian Allah Ta’ala akan memberitahukan kepada kalian setiap amalan yang dahulu kalian pernah kerjakan.” (QS. Al Jumu’ah : 8)

Saudaraku, kematian itu milik setiap manusia. Semuanya akan menjumpai kematian pada saatnya. Entah di belahan bumi mana kah manusia itu berada, entah bagaimanapun keadaanya, laki-laki atau perempuan kah, kaya atau miskin kah, tua atau muda kah, semuanya akan mati jika sudah tiba saatnya. Allah Ta’ala berfirman,

Dan bagi tiap-tiap jiwa sudah ditetapkan waktu (kematiannya), jika telah tiba waktu kematian, tidak akan bisa mereka mengundurkannya ataupun mempercepat, meskipun hanya sesaat.” (QS. Al A’raf :34)

Saudaraku, silakan berlindung di tempat manapun, tempat yang sekiranya adalah tempat paling aman menjadi persembunyian. Mungkin kita bisa lari dari kejaran musuh, selamat dari kejaran binatang buas, lolos dari kepungan bencana alam. Namun, kematian itu tetap akan menjemput diri kita, jika Allah Ta’ala sudah menetapkan. Allah Ta’ala berfirman,

Dan dimanapun kalian berada, niscaya kematian itu akan mendatangi kalian, meskipun kalian berlindung di balik benteng yang sangat kokoh.” (QS. An Nisa : 78)

*🛑 KEMATIAN ADALAH RAHASIA SANG PENCIPTA*

Kematian manusia sudah Allah Ta’ala tetapkan atas setiap hamba-Nya sejak awal penciptaan manusia. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Sesungguhnya proses penciptaan manusia di dalam perut ibu, berlangsung selama 40 hari dalam bentuk air mani, kemudian menjadi segumpal darah yang menggantung selama 40 hari, kemudian menjadi segumpal daging selama 40 hari juga. Kemudian Allah mengutus seorang malaikat untuk meniupkan ruh pada janin tersebut, dan diperintahkan untuk mencatat empat ketetapan : rezekinya, kematiannya, amalannya, dan akhir kehidupannya, menjadi orang bahagia ataukah orang yang celaka….” (HR. Bukhari dan Muslim)

*Allah Ta’ala telah berfirman,*

Sesungguhnya di sisi Allah sajalah pengetahuan tentang (kapankah) datangnya hari kiamat, dan Dia-lah yang menurunkan air hujan, dan Dia lah yang mengetahui tentang apa yang ada di dalam rahim, dan tidak ada seorang pun yang mengetahui (dengan pasti) apa yang akan dia kerjakan esok hari, dan tidak ada seorang pun yang mengetahui di bumi manakah dia akan mati..” (QS. Luqman : 34)

Saudaraku, jika kita tidak tahu di bumi manakah kita akan mati, di waktu kapan kah kita akan meninggal, dan dengan cara apakah kita akan mengakhiri kehidupan dunia ini, masih kah kita merasa aman dari intaian kematian…? Siapa yang bisa menjamin bahwa kita bisa menghirup segarnya udara pagi esok hari…? Siapa yang bisa menjamin kita bisa tertawa esok hari…? Atau…. siapa tahu sebentar lagi giliran kematian Anda wahai Saudaraku…

Di manakah saudara-saudara kita yang telah meninggal saat ini…? Yang beberapa waktu silam masih sempat tertawa dan bercanda bersama kita… Saat ini mereka sendiri di tengah gelapnya himpitan kuburan. Berbahagialah mereka yang meninggal dengan membawa amalan sholeh… dan sungguh celaka mereka yang meninggal dengan membawa dosa dan kemaksiatan…

*🛑 FAEDAH MENGINGAT KEMATIAN*

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, Perbanyaklah kalian mengingat pemutus kelezatan dunia. Kemudian para shahabat bertanya. Wahai Rasulullah apakah itu pemutus kelezatan dunia? Kemudian Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menjawab, Kematian.” (HR. Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman, hadits dari shahabat Abu Hurairah)

*Ad Daqaaq rahimahullahu mengatakan:* Barangsiapa yang banyak mengingat kematian, maka akan dianugerahi oleh Allah tiga keutamaan, [1] bersegera dalam bertaubat, [2] giat dan semangat dalam beribadah kepada Allah, [3] rasa qana’ah dalam hati (menerima setiap pemberian Allah).” (Al Qiyamah Ash Shugra, Syaikh Dr. Umar Sulaiman Al Asyqar)

*1️⃣.Bersegeralah dalam bertaubat*

Sudah dapat dipastikan bahwa manusia adalah makhluk yang banyak dosa dan kemaksiatan. Seorang manusia yang banyak mengingat kematian, dirinya sadar bahwa kematian senantiasa mengintai. Dia tidak ingin menghadap Allah Ta’ala dengan membawa setumpuk dosa yang akan mendatangkan kemurkaan Allah Ta’ala. Dia akan sesegera mungkin bertaubat atas dosa dan kesalahannya, kembali kepada Allah Ta’ala. Allah telah berfirman,

Sesungguhnya taubat di sisi Allah hanyalah bagi orang-orang yang mengerjakan keburukan dikarenakan kebodohannya, *kemudian mereka bertaubat dengan segera, maka mereka itulah yang diterima taubatnya oleh Allah,* dan Allah Maha Mengetahui dan Maha Bijaksana.” (QS. An Nisa : 17)

Maksud dari berbuat keburukan karena kebodohan dalam ayat di atas, bukanlah kebodohan seorang yang tidak mengetahui sama sekali bahwa apa yang dia kerjakan merupakan sebuah keburukan. Orang yang berbuat buruk dan tidak mengetahui sama sekali tidak akan dihukum oleh Allah. Akan tetapi yang dimaksud kebodohan di sini adalah *seseorang yang mengetahui bahwa apa yang dia lakukan adalah keburukan, namun dia tetap saja melakukannya lantaran dirinya dikuasai oleh hawa nafsu.* Inilah makna kebodohan dalam ayat di atas." (Syarah Qowaidul Arba’ Syaikh Sholeh Fauzan).

Allah Ta’ala berfirman, Dan bersegeralah menuju ampunan dari Rabb kalian dan menuju surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang telah dipersiapkan (oleh Allah) bagi orang-orang ynag bertaqwa.” (QS. Ali Imran : 133)

*2️⃣.Giat dan semangat dalam beribadah kepada Allah*

Seorang yang banyak mengingat kematian, akan senantiasa memanfaatkan waktunya untuk beribadah kepada Allah Ta’ala. Suatu ketika Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda kepada Abdullah Ibnu Umar radhiyallahu anhuma, *Jadilah engkau di dunia ini bagaikan seorang yang asing atau seorang yang sedang menempuh perjalanan yang jauh,* mendengar sabda Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam ini, lantas Abdullah ibnu Umar berkata, Jika engkau berada di sore hari jangan engkau tunggu datangnya pagi hari, jika engkau berada di pagi hari jangan engkau tunggu datangnya sore hari, pergunakanlah waktu sehatmu (dalam ketaatan kepada Allah) sebelum datangnya waktu sakitmu, dan pergunakanlah waktu hidupmu sebelum kematian datang menjemputmu.” (HR. Bukhari)

*3️⃣.Muncul rasa Qana'ah di dalam hati*

Allah Ta’ala akan menanamkan rasa qana’ah di dalam hati seseorang yang banyak mengingat kematian.Rasa qana’ah yang *membuat seseorang merasa cukup terhadap setiap pemberian Allah Ta’ala,* bagaimanapun dan berapa pun pemberian Allah. Suatu saat Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah menyampaikan nasehat kepada Abu Dzar. Abu Dzar berkata,

Kekasihku yakni Nabi shallallahu alaihi wa sallam memerintah tujuh perkara padaku, (di antaranya): Beliau memerintahkanku agar mencintai orang miskin dan dekat dengan mereka, dan beliau memerintahkan aku agar melihat orang yang berada di bawahku (dalam masalah harta dan dunia), juga supaya aku tidak memperhatikan orang yang berada di atasku." (HR. Ahmad. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Seseorang yang banyak mengingat kematian, meyakini bahwa segala pemberian Allah dari *perbendaharaan dunia adalah titipan dari Allah.* Seluruhnya akan diambil kembali oleh Allah, dan akan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah Ta’ala atas seluruh pemberian tersebut. Nas’alullaha al afiyah.

*🛑 KEHIDUPAN SETELAH KEMATIAN*

Saudaraku, seandainya kematian merupakan tempat peristirahatan yang tenang dari seluruh keluh kesah hidup manusia di dunia… niscaya kematian merupakan suatu kabar gembira yang dinanti-natikan bagi setiap manusia… Akan tetapi kenyataannya berbeda… setelah kematian itu ada pertanggung jawaban dan ada kehidupan.. kehidupan yang sebenarnya.

Diantara keimanan kepada hari kiamat adalah meyakini bahwa setelah kematian ini ada kehidupan. Semuanya akan berlanjut ke alam kubur kemudian ke alam akhirat. Di sana ada pengadilan Allah Ta’ala yang Maha Adil. Semua manusia akan diadili, mempertanggungjawabkan setiap amalan yang dia perbuat. Allah Ta’ala berfirman,

Barangsiapa yang berbuat kebaikan meskipun sekecil biji dzarah, niscaya dia akan melihat hasilnya, dan barang siapa yang berbuat keburukan meskipun sekecil biji dzarah, niscaya dia akan melihat akibatnya.” (QS. Al Zalzalah: 7-8)

Terakhir Saudaraku, jadilah orang yang cerdas. Orang yang cerdas dalam memandang hakikat kehidupan di dunia ini. Abdullah Ibnu Umar dia pernah berkata, Aku bersama Rosulullah shallallahu alaihi wasallam, lalu seorang laki-laki Anshar datang kepada beliau, kemudian mengucapkan salam kepada beliau, lalu dia berkata, Wahai Rasulullah, manakah di antara kaum mukminin yang paling utama?’. Beliau menjawab, Yang paling baik akhlaknya di antara mereka. Dia berkata lagi, Manakah di antara kaum mukminin yang paling cerdas?’. Beliau menjawab, *Yang paling banyak mengingat kematian di antara mereka, dan yang paling baik persiapannya setelah kematian. Mereka itu orang-orang yang cerdas*."(HR. Ibnu Majah)

Semoga bermanfaat. Allahul Muwaffiq ila Aqwamit Thariq

Sumber :

https://buletin.muslim.or.id/renungan-menghadapi-kematian/

Dipublikasikan ulang oleh

𝑨𝒅𝒎𝒊𝒏 

Ⓜ️𝐞𝐝𝐢𝐚 𝐒𝐮𝐧𝐧𝐚𝐡 𝐍𝐚𝐛𝐢

📕.............................✍🏻

Rabu, 09 April 2025

Pilu (Panbers)

 

Karaoke dibawah Pohon Bambu di Tepian Sungai Comal Pemalang. 

Hari : Sabtu, 5 April 2025

Pilu

Lagu Panbers ‧ 1970

Dinyanyikan oleh :

Nur Ali Muntari 

PiluRasa hatikuSejak kauTinggalkan aku
PedihDalam hatikuKau pergiTanpa pesan
Kini hanya bayanganmuMelintas di matakuHanyalah wajahmuTak kulupa seumur hidupku
Oh sedihHatiku sedihKarena takkan kembali
Intro Musik 🎹 🎼 🎵 🎶 
Kini hanya bayanganmuMelintas di matakuHanyalah wajahmuTak kulupa seumur hidupku
Oh sedihHatiku sedihKarena takkan kembaliKarena takkan kembali

Sumber : 
Muntari Music
Entertainment 


Untuk Mendengarkan 🎧
 Lagu Pilu

Silahkan Klik/Tutul/Tekan

Atau Klik/Tutul/Tekan Gambar dibawah ini :



Untuk Mendengarkan 🎧

 Lagu-Lagu Karaoke Edisi

 Hari : Sabtu, 5 April 2025

Silahkan Klik/Tutul/Tekan



Lebih Banyak Lagu-Lagu 

 Karaoke dalam Satu Folder.

Silahkan Klik/Tutul/Tekan

 Gambar dibawah ini :



Terima Kasih atas Kunjungan Anda
 Semoga Terhibur dan Puas menikmati
 Hiburan Musik Kami

Buta Karena Cinta

 


Buta Karena Cinta

Lagu : Mansyur S. 
Tahun 1989

Kurus badan ini bukan kurang makanNamun memikirkan dirimu yang berlari dariku
Tanpa sepatahpun pesan kau tinggalkanMembuat hatiku bertanya-tanya, "Apakah salahku?"
Sabang sampai Merauke telah kutelusuriJangankan bertemu, bayangmupun tiadaSeakan dirimu di telan bumiLetih kumencari, putus harapankuAduh-duh, aduh-duhTak seorangpun yang mau tahu
Intro Musik 🎹 🎸 🥁 🎼 🎵 🎶 
Mungkin kau tak tahan menderitaTelah hidup miskin bersamaku
Bukankah pernah aku katakan?"Hidup tidak cukup dengan cinta"Namun kau memaksa, kau ikuti akuWalaupun ibumu melarangmu
Rupanya sekarang baru kau sesaliSelama ini mata hatimu buta karena cinta
Intro Musik 🎹 🎸 🥁 🎼 🎵 🎶 
Mungkin kau tak tahan menderitaTelah hidup miskin bersamaku
Bukankah pernah aku katakan?"Hidup tidak cukup dengan cinta"Namun kau memaksa, kau ikuti akuWalaupun ibumu melarangmu
Rupanya sekarang baru kau sesaliSelama ini mata hatimu buta karena cinta


Genre Musik : Dangdut

Sumber: Musixmatch

Penulis lagu: Awang Reza

Publiser : Muntari Music
Entertainment 

Untuk Mendengarkan 🎧 
Lagu : Buta Karena Cinta

Silahkan Klik/Tutul/Tekan

Atau Klik/Tutul/Tekan 
Gambar dibawah ini :


Untuk Mendengarkan 🎧 
Lagu-Lagu Karaoke Edisi
 Hari : Rabu, 9 April 2025

Silahkan Klik/Tutul/Tekan

Atau Klik/Tutul/Tekan 
Gambar dibawah ini :



Untuk Mendengarkan 🎧 
Lagu-Lagu Karaoke Lebih
 Banyak (Satu Folder)

Silahkan Klik/Tutul/Tekan

Atau Klik/Tutul/Tekan 
Gambar dibawah ini :




Terima Kasih atas
 Kunjungan Anda 
Semoga Terhibur dan Puas

Adab dan manfaat membaca Al-Qur'an

 

*Adab dan manfaat membaca Al-Qur'an*

*Al-Qur'an adalah kitab suci.  itu diturunkan kepada nabi muhammad ﷺ selama 23 tahun.  itu adalah sumber bimbingan ilahi bagi umat Islam dan non-Muslim. Seluruh isi yang terkandung didalam Al-Qur'an adalah kebenaran.* 

Allah menyebutkan dalam Al-Qur'an.

 *ذَٰلِكَ ٱلْكِتَـٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِينَ*

*Ini kitab !  tidak diragukan lagi, panduan bagi mereka yang bertakwa kepada Allah*,

[surah al-baqarah, 2:2]

*Adab Membaca Al-Quran.* 

Baik Anda membaca Al-Quran dengan salinan fisik atau pada perangkat digital, hal itu tidak mengurangi nilai atau tujuannya. Beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membaca atau melafalkan Al-Quran:

1. Al-Quran harus dipegang hanya dengan tangan yang bersih, jadi berwudhulah sebelum Anda berniat untuk salat Al-Quran.

2. Al-Quran diturunkan dari Allah. Oleh karena itu, Anda harus duduk dalam posisi yang terhormat saat membaca atau melafalkan Al-Quran.

3. Selalu letakkan Al-Quran di posisi yang lebih tinggi saat belajar atau saat melafalkannya.

4. Bacalah yang berikut ini sebelum Anda mulai membaca Al-Quran,

 أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطٰانِ الرَّجِيْمِ

Aku Berlindung kepada Allah dari Setan yang Terkutuk

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

 Allah berfirman dalam Al-Qur'an:

 فَإِذَا قَرَأْتَ ٱلْقُرْءَانَ فَٱسْتَعِذْ بِٱللَّهِ مِنَ  ٱلشَّيْطَـٰنِ ٱلرَّجِيمِ

Ketika Anda membaca Al-Qur'an, berlindunglah kepada Allah dari setan, yang terkutuk.

[Surat An-Nahl, 16:98]

بِسْمِ ٱللهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Dengan menyebut nama Allah, Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

[Surat Al Fatihah, 1:1]

5. Jangan membaca dengan cepat; sebaliknya bacalah Al-Quran dengan tempo yang lebih lambat untuk memahami dan menyadari maknanya yang sebenarnya.

6. Saat membaca Al-Quran, perhatikan pengucapan Anda karena bahasa Arab adalah salah satu bahasa paling rumit di dunia, dan kesalahan kecil dapat mengubah makna ayat tersebut. Jadi, ikuti aturan tajwid dengan saksama.

7. Singkirkan atau jauhkan diri Anda dari gangguan apa pun sebelum Anda berniat membaca Al-Quran. Seperti berbicara dengan seseorang, hindari tugas atau kebisingan yang tidak diinginkan. 

8. Ada tanda-tanda sujud yang mengharuskan pembacanya untuk melakukan sujud, atau berhenti dan beristirahat di tempat-tempat yang tepat saat membaca atau melantunkan Al-Quran.

*Apa Manfaat Membaca Al-Quran?*

Beberapa hadis di bawah ini menjelaskan tentang manfaat membaca Al-Quran.

 عَنْ أَبِي أُمَامَةَ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ  وَسلم يَقُول: «اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِي  يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لِأَصْحَابِهِ ‏(‏‏(رواه مسلم))‏)‏‏.

 Abu Umamah radhiyallahu 'anhu melaporkan:

Saya mendengar Rasulullah (ﷺ) bersabda, *“Bacalah Al-Qur’an, karena Al-Qur’an akan datang sebagai pemberi syafaat bagi para penghafalnya pada hari kiamat.”*  [Imam Muslim].

[Riyad as-Salihin 991]

 عَنْ عُقْبَةَ بْنِ عَامِرٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ  عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ‏ “‏ الْجَاهِرُ بِالْقُرْآنِ كَالْمُسِرِّ بِالصَّدَقَةِ ‏”‏

Diriwayatkan oleh ‘Uqbah bin ‘Amir:

Bahwa Rasulullah (ﷺ) bersabda: *“Orang yang membaca Al-Qur’an dengan suara keras seperti orang yang bersedekah di depan umum, dan orang yang membaca Al-Qur’an dengan tenang seperti orang yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi.”*

 [Jami` at-Tirmidzi 2919]

 حَدَّثَنَا اهِيمَ، حَدَّثَنَا هِشَامٌ،عَنْ سَعْدِ بْنِ هِشَامٍ، عَنْ عَائِشَةَ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله  عليه وسلم قَالَ ‏ “‏ الَّذِي يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَهُوَ مَاهِرٌ  بِهِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ وَالَّذِي يَقْرَؤُهُ  وَهُوَ يَشْتَدُّ عَلَيْهِ فَلَهُ أَجْرَانِ ‏”‏ ‏.

 ‘Aishah melaporkan Nabi (ﷺ) mengatakan:

Seseorang yang ahli dalam hal ini  Al-Qur’an itu diperuntukkan bagi para malaikat yang mulia, yang mencatat segala amal perbuatannya dengan jujur. Barangsiapa yang merasa malas ketika membaca Al-Qur’an dan merasa kesulitan dalam membacanya, maka baginya pahala yang berlipat ganda.

 [Sunan Abi Dawud 1454]

 وَعَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ  وَسَلَّمَ: ” مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللهِ آلم حَرْفٌ.  أَلْفٌ حَرْفٌ وَلَامٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ “.  رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ

Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan:

Rasulullah (ﷺ) bersabda, *“Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Kitab Allah, maka baginya satu kebaikan, dan kebaikan itu dibalas dengan sepuluh kali lipat. Aku tidak mengatakan bahwa Alif-Lam-Mim itu satu huruf, tetapi Alif itu satu huruf, Lam itu satu huruf, dan Mim itu satu huruf.”* [Imam At-Tirmidzi].

[Riyad as-Salihin 999]

*Intinya: shalat, membaca, dan menghafal Al-Qur’an setiap hari akan mendekatkan Anda kepada Allah. Secara rohani dan jasmani. Al-Qur’an membersihkan hati Anda dan menuntun Anda menuju ketakwaan. Al-Qur’an membantu Anda menjadi Muslim yang lebih baik dan membantu Anda menyadari nilai diri Anda dalam kehidupan ini dan akhirat.*

Ditulis oleh Muslim Pro. 

Semoga bermantaat, barakallah