Selasa, 07 Januari 2025

Beriman Akan Adanya Syafaat

*Bismillahirrahmanirrahim*


♥️Wasilah  1969


*”Beriman akan adanya Syafaat Nabi Muhammad Shalallahu’alayhi wasallam”*


💢  *Beriman dengan adanya Syafaat Nabi Muhammad ﷺ adalah termasuk keyakinan Ahlu Sunnah wal jama’ah*


➡  ini adalah termasuk *aqidah yang harus diyakini oleh seorang muslim.*


♦️  Beliau mengatakan,


وبقوم يُخرَجون من النار بعدما احترقوا وصاروا فحمًا


*”Dan beriman bahwasanya akan ada kaum yang keluar dari Neraka setelah terbakar dan dia menjadi arang”*


فيؤمر بهم إلى نهر على باب الجنة كما جاء في الأثر


📌*”Maka orang tersebut akan diperintahkan untuk singgah di sebuah sungai yang ada didekat pintu surga sebagaimana datang didalam sebuah Atsar”.*


♦️ _Beliau_ melanjutkan dan mengatakan


كيف شاء الله وكما شاء،


📌*”Sesuai dengan kehendak Allah dan sebagaimana kehendak Allah”*


إنما هو الإيمان به


📌*”Sesungguhnya kita hanyalah beriman dan mempercayainya”*


والتصديق به


📌*”dan juga membenarkannya.”*


♦️  Beliau mengatakan,


والإيمان بشفاعة النبي ﷺ


📌*”Beriman dengan adanya Syafaat Nabi Muhammad ﷺ”*


💢  _Termasuk diantara_ *aqidah Ahlu Sunnah wal jama’ah:* 

📌 *Dengan beriman dengan adanya Syafaat di hari kiamat.*


💢 *KEWAJIBAN kita sebagai seorang muslim adalah:*

📌 *Meyakini berbagai perkara yang ghaib yang terjadi di hari kiamat, termasuk diantaranya adalah SYAFAAT.*


🧩🧩 Kata “Syafaat” *secara bahasa* = artinya *”genap”*


📌 Allah ﷻ mengatakan (dalam surat Al-Fajr ayat 3):


وَّالشَّفۡعِ وَالۡوَتۡرِۙ‏


*”Dan demi yang genap dan Ganjil”*


💢 Dinamakan dengan SYAFAAT _karena:_


📌 *Orang yang memberikan syafaat berarti dia menjadikan yag semula ganjil menjadi genap.*


📌  *Bagaimana bisa demikian?*

◄► *Asalnya satu orang, yang dia memiliki haajah, memiliki keinginan, memiliki kehendak, memiliki keperluan; ketika orang lain memberikan syafaat (memberikan rekomendasi) maka jadilah genap.*  

◄► *Awalnya dia sendiri, akhirnya menjadi berdua. Sekarang menjadi ada dua orang yang meminta.*

➡  *Inilah yang dimaksud dengan “Syafaat” _secara bahasa_*


🧩🧩 _Adapun_ *secara istilah* yang dimaksud dengan SYAFAAT adalah:

📌 *Seseorang meminta kebaikan untuk orang lain.*


طلب الخير ب الغير


*”Meminta kebaikan untuk orang lain”*


◄► dan “KEBAIKAN” disini = bisa dalam rangka *mendatangkan manfaat atau  kebaikan.*

◄►  yang artinya adalah *menolak mudharat*

➡  *Inilah yang dimaksud dengan “Syafaat” _secara istilah._*


💢 *SYAFAAT*

🔸 ada Syafaat di dunia 

🔸 dan ada Syafaat di akhirat.  


💢  SYAFAAT DI DUNIA 

➖ misalnya: 

▣|  *Seseorang di sebuah sekolah ada seorang murid dan dia memiliki keperluan* 

▣|  *dan sekolah mengharuskan semuanya untuk masuk kelas dan tidak boleh absen.*

▣|  Dan suatu ketika, dia mendapatkan musibah orang tuanya meninggal dunia atau sakit. kemudian dia ingin pulang. 

▣|  Sementara *aturan disekolah tersebut tidak boleh.* 

▣|  *kemudian datang seorang guru mendatangi kepala sekolahnya (yang berwenang).*

▣|  *kemudian memohonkan izin, merekomendasi* - mengatakan misalnya:

▣|  “Tolong anak ini di izinkan untuk pulang sebentar, karena ibunya sedang sakit dan tidak ada orang di sana”.

▣|  *Akhirnya diterima, dibolehkan anak tadi untuk pulang.*

➡ *Berarti guru tadi telah memberikan Syafaat nya.*


📌 *Siapa yang memiliki haajah (keperluan)?*

➡ *”Siswa”* tadi 


📌 Adapun *”Guru”* = *memberikan syafaat.*


📌 *Jadi permintaannya, digabungkan menjadi satu. Permintaan tadi dan juga permintaan orang yang memberikan syafaat.*


🟫👉🏿 ini contoh *Syafaat di dunia* - dan _Syafaat seperti ini *boleh.*_

📌 Nabi ﷺ mengatakan,


اشْفَعُوا تُؤْجَرُوا …


*”Hendaklah kalian memberikan syafaat niscaya kalian akan mendapatkan pahala”*


➡ Tentunya *dengan syarat-syarat yang disebutkan oleh para ulama.*


⸷  Seperti orang tersebut memberikan syafaat untuk siswa tadi, 

⸷  kemudian siswa tadi diperbolehkan untuk pulang 

⸷  menengok ibunya, membantu ibunya, 

⸷  maka orang yang memberikan syafaat tadi mendapatkan pahala.


اشْفَعُوا تُؤْجَرُوا 


📌*”Hendaklah kalian memberikan syafaat niscaya kalian akan mendapatkan pahala”*


💢 Dan Allah subhanahu wa Ta’ala mengatakan,


مَّن يَشْفَعْ شَفَٰعَةً حَسَنَةً يَكُن لَّهُۥ نَصِيبٌ مِّنْهَا ۖ…


📌*”Barangsiapa yang memberikan syafaat dengan Syafaat yang baik maka dia akan mendapatkan bagiannya”

➿ _QS. An-Nisa [4]: 85_


➡  Dan ini termasuk *bentuk ta’awun* 

➖ *Saling bekerja sama antara saudara se-Islam.*


➡ dan Allah Ta’ala mengatakan,


وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَىٰ…


📌*”Hendaklah kalian saling berta’awun didalam kebaikan dan ketakwaan”*

➿ _QS. Al Maidah [5]: 2_


Wallahu alam bhisawab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar